Ilustrasi Student Loan (Sumber: freepik.com) 
Ilustrasi Student Loan (Sumber: freepik.com) 
Ilustrasi Student Loan (Sumber: freepik.com)

 

Warta Kema – Dikutip dari CNBC Indonesia Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) tengah membahas kemungkinan memberikan student loan atau pinjaman ke mahasiswa untuk berkuliah.

Menurut Cambridge Dictionary, student loan artinya perjanjian di mana seorang mahasiswa di sebuah perguruan tinggi atau universitas meminjam uang dari bank untuk membiayai pendidikan mereka dan kemudian membayar uang tersebut setelah lulus dan mulai bekerja.

Dikutip dari Kompasiana, Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemendikbudristek Tjitjik Sri Tjahjandarie mengatakan, “Pendidikan tinggi adalah tertiary education,” (16/05/2024). Banyak pendapat terkait pernyataan Tjitjik yang beredar baik itu secara positif maupun negatif dari berbagai pihak terutama mahasiswa.

“Menurut aku kuliah sebagai kebutuhan tersier itu sangat salah, karena kuliah merupakan jenjang pendidikan dan itu bukanlah sebuah pilihan,” ucap Adinda, mahasiswi Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran (Unpad).

Ketidaksetujuan ini juga diungkapkan oleh Salsabila, mahasiswi Fakultas Hukum Unpad. Ia mengatakan bahwa sudah tercantum jelas di konstitusi undang-undang kalau tujuan negara salah satunya ialah mencerdaskan bangsa dan kuliah merupakan bagian penting dari pendidikan yang turut andil dalam mencapai hal itu. 

“Kalau dari perspektif aku kuliah itu bukan kebutuhan tersier justru itu kebutuhan primer, karena kuliah itu untuk menunjang karir, dan cara untuk meraih karir yang diinginkan,” ujarnya.

Demi mengatasi isu tingginya biaya kuliah yang berdampak pada maraknya pinjaman online (pinjol), maka pemerintah membuat rencana student loan ini dengan harapan dapat menyelesaikan masalah pembiayaan kuliah. Akan tetapi, student loan mendapat banyak tanggapan kontra.

“Kalau menurut aku untuk student loan di negara kita, dikhawatirkan malah berbalik merugikan negara karena hutang yang dibebankan, karena kita berbeda dari negara maju yang mana kualitas pendidikannya sudah dijamin, dan upah minimum regional (UMR) nya sudah tinggi,” ujar Adinda.

Lebih lanjut, Salsabila mengatakan student loan ini akan menjebak mahasiswa karena secara tidak langsung mengajarkan mahasiswa untuk berhutang dan memberi pandangan bahwa pendidikan, khususnya kuliah hanya untuk kaum eksklusif.

Di sisi lain Farel, mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unpad mengatakan, “Kalau bercermin ke luar negeri, student loan memang pada awalnya bisa menjadi jalan keluar cepat namun pada akhirnya malah akan merugikan berbagai pihak, seperti halnya bom waktu.” 

Wakil Rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unpad, Arief turut menanggapi. Menurut Arief, student loan merupakan niat baik pemerintah untuk membantu mahasiswa. Tapi hal ini tidak berarti bahwa Unpad setuju dengan usulan student loan. Saat ini, Unpad masih menunggu keputusan pasti mengenai sistem student loan yang akan diterapkan.

“Kalau tentang setuju atau tidak tentu kita harus melihat dulu, apa itu yang dimaksud dengan student loan, kalau sistemnya seperti pinjol maka Unpad tidak akan mengambil arah untuk mahasiswanya ikut pinjol,” imbuh Arief.

“Kita harus tahu dulu seperti apa bentuk student loan itu, siapa tau yang dimaksud student loan ini tidak sama dengan pinjol, bisa saja bentuknya berupa bantuan tapi bisa dikembalikan tanpa bunga, semacam cicilan pendidikan, kalau seperti itu saya pikir sangat baik. Namun, jika bentuknya dengan bunga yang tinggi seperti pinjol maka itu bukan hal yang baik untuk mahasiswa,” tegasnya.

 

Reporter: Siti Khalifa Nurrisvi Zauza

Editor: Zulfa Salman, Herdi Riswandi

Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

news-1412

yakinjp


sabung ayam online

yakinjp

yakinjp

rtp yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

judi bola online

slot thailand

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

yakinjp

ayowin

mahjong ways

judi bola online

mahjong ways 2

JUDI BOLA ONLINE

maujp

maujp

20021

20022

20023

20024

20025

20026

20027

20028

20029

20030

20031

20032

20033

20034

20035

30021

30022

30023

30024

30025

30026

30027

30028

30029

30030

30031

30032

30033

30034

30035

80001

80002

80003

80004

80005

80006

80007

80008

80009

80010

80011

80012

80013

80014

80015

80016

80017

80018

80019

80020

80021

80022

80023

80024

80025

80026

80027

80028

80029

80030

80136

80137

80138

80139

80140

80211

80212

80213

80214

80215

80216

80217

80218

80219

80220

9041

9042

9043

9044

9045

80031

80032

80033

80034

80035

80036

80037

80038

80039

80040

80041

80042

80043

80044

80045

80141

80142

80143

80144

80145

80146

80147

80148

80149

80150

80151

80152

80153

80154

80155

30046

30047

30048

30049

30050

30051

30052

30053

30054

30055

30056

30057

30058

30059

30060

80066

80067

80068

80069

80070

80071

80072

80073

80074

80075

80076

80077

80078

80079

80080

80081

80082

80083

80084

80085

80086

80087

80088

80089

80090

80091

80092

80093

80094

80095

30081

30082

30083

30084

30085

30086

30087

30088

30089

30090

80096

80097

80098

80099

80100

80101

80102

80103

80104

80105

80106

80107

80108

80109

80110

80111

80112

80113

80114

80115

80156

80157

80158

80159

80160

80161

80162

80163

80164

80165

80166

80167

80168

80169

80170

80116

80117

80118

80119

80120

80121

80122

80123

80124

80125

80126

80127

80128

80129

80130

80131

80132

80133

80134

80135

80171

80172

80173

80174

80175

80176

80177

80178

80179

80180

80181

80182

80183

80184

80185

80186

80187

80188

80189

80190

80191

80192

80193

80194

80195

80196

80197

80198

80199

80200

80201

80202

80203

80204

80205

80206

80207

80208

80209

80210

news-1412